Selasa, 13 April 2010

Hubungan Ilmu Politik dengan Ilmu-Ilmu lainnya

     Hubungan-hubungan Ilmu Politik tidak hanya tebatas pada sejarah dan filsafat, tetapi juga meliputi ilmu-ilmu sosial lainnya. Ilmu Politik merupakan salah satu dari kelompok besar ilmu sosial dan erat sekali hubungannya dengan anggota kelompok-kelompok lainnya seperti, sosiologi, anthropologi, ilmu hukum, ekonomi, psykhologi sosial, dan ilmu bumi sosial. Semua ilmu sosial mempunyai objek penyelidikan yang sama, yaitu manusia sebagai anggota kelompok (group). Mereka mempelajari kelakuan manusia serta cara-cara manusia hidup dan bekerja sama. Gagasan bahwa secara mutlak manusia merupakan anggota kelompok (group) adalah penemuan baru. Sejak kira-kira tahun 400SM, filsuf Yunani, Aristoteles bahwa manusia merupakan zoon politikon (mahluk sosial) dan manusia yang hidup tersendiri adalah "Dewa atau Binatang".
     Mengenai ilmu-ilmu apa yang termasuk ilmu-ilmu sosial tidak ada persesuaian faham. Padahal ada fihak lain yang menyangkal bahwa sejarah merupakan suatu ilmu sosial, sedangkan ilmu administrasi dan komunikasi massa dalam berbagai perguruan tinggi diperlakukan sebagai ilmu sosial. Berhubung dengan perbedaan pendapat ini ada baiknya disebut di sini ilmu-ilmu yang oleh badan Internasional seperti UNESCO disebut sebagai ilmu sosial, seperti : sosiologi, anthropologi budaya, ilmu hukum, ekonomi, psykhologi sosial, statistik, kriminologi, demografi, dan ilmu administrasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar